Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Ini Pesan dan Harapan Ibu Taniya Nanette Rudianto Pada Para Petenis Muda

ayotenis.id, Tulungagung,  Jawa Timur -  Salah satu tokoh dan penggerak tenis Jawa Timur, Ibu Taniya Nanette Rudianto Tangkau, menyampaikan harapannya kepada petenis-petenis muda agar terpacu oleh semangat para petenis Veteran. Hal itu beliau utarakan langsung dalam sesi wawancara dengan reporter ayotenis.com, Shirly Arayana Megatama, disela-sela pertandingan babak final kejuaraan tenis beregu nasional yang digelar dalam rangka HUT Kabupaten Tulungagung ke 816.

Ketua PELTI Tulungagung Hari Prastijo (kiri)
dan Ibu Taniya Nanette Rudianto Tangkau
"Harapan saya tentunya untuk petenis-petenis muda, mereka terpacu oleh semangatnya para veteran ini, supaya mereka lihat masa veterannya bisa yang muda ngga bisa." ucap Ibu Taniya Nanette Rudianto Tangkau dari Araya Grup.

Tidak cuma itu, Wanita yang menjabat sebagai Ketua Pengurus Kota (Pengkot) Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (Baveti) Surabaya itu juga berharap suatu saat nanti ada petenis muda yang dapat berlaga di ajang internasional.

"Siapa tahu dengan digelarnya ini ada wakil dari Surabaya untuk ke ajang internasional, ada pak Bonit, ada pak Hartono .... yang membina baik senior maupun yunior. Veteran ini yang memacu itu tujuannya." tambah Ibu Rudi, begitu Ibu Taniya Nanette Rudianto Tangkau lebih kerap disapa.

Kejuaraan tenis beregu nasional dalam rangka HUT Kabupaten Tulungagung ke 816 itu sendiri merupakan buah kerjasama antara Pengurus Kabupaten (Pengkab) Pengurus Pusat Persatuan Tenis Seluruh Indonesia (PELTI) Tulungagung, Grup Araya dan beberapa pihak lainnya. Turnamen tersebut diadakan sejak hari Kamis (14 Oktober 2021) dan ditutup pada hari Minggu (17 Oktober 2021) dengan ditandai acara Upacara Penghormatan Pemenang serta sambutan-sambutan.

"Maksudnya seduluran kan kita punya grup seduluran ketuanya pak Djarot yang jadi ketua pelaksana, maksudnya seduluran supaya ketemu semua artinya bukan hanya di Jawa Timur. Pemain dari luar Jawa Timur juga bisa karena undangan, undangan-undangan bagi mereka yang dekat maupun yang jauh supaya bisa ketemu." terang Ibu Rudi.